cara menghitung kebutuhan uskup paving – Untuk memulai proyek paving, perencanaan yang cermat mengenai kebutuhan uskup sangat penting. Uskup paving biasanya dihitung berdasarkan luas area yang akan dipasangi paving. Langkah pertama dalam menghitung kebutuhan paving block adalah mengukur luas area tersebut dengan tepat. Setelah itu, Anda perlu menentukan jenis paving yang akan digunakan serta pola penataannya. Perhitungan kemudian dilakukan berdasarkan dimensi paving yang dipilih dan pola pemasangannya untuk memastikan kebutuhan uskup yang akurat sesuai dengan proyek yang direncanakan.
Jenis dan Kebutuhan Per Meter Persegi
- Paving Block Persegi Panjang : Paving block persegi panjang adalah salah satu jenis paving block yang memiliki bentuk persegi panjang. Ini adalah salah satu bentuk paling umum dan banyak digunakan dalam berbagai proyek pembangunan karena bentuknya yang sederhana dan sangat mudah untuk melakukan pemasangannya.
Kebutuhan per meter ukuran: 21 cm x 10,5 cm = 44 bh/m2. - Paving Block Hexagon Segi Enam : Paving block hexagon atau segi enam adalah jenis paving block yang memiliki bentuk heksagonal atau segi enam.
Kebutuhan per meter paving block segi enam ini diperlukan 25 buah. - Paving Block Cacing : Paving block cacing adalah jenis paving block yang memiliki bentuk khas menyerupai huruf “S” atau bentuk cacing. Bentuk ini digunakan untuk mengunci antara satu paving block dengan yang lainnya dengan kuat, sehingga akan menghasilkan paving block yang aman untuk dilewati dan tahan lama.
Kebutuhan per meter ukuran: 22,5 cm x 11,2 cm = 39 bh/m2. - Paving Block Trihex : Paving block trihex adalah salah satu jenis paving block yang memiliki bentuk segi enam atau hexagonal dengan desain yang unik. Disebut “trihex” karena bentuknya yang menyerupai tiga buah segi enam yang menyatu atau tersusun bersama.
Kebutuhan per meter ukuran: 19,7 cm x 9,6 cm = 39 bh/m2. - Paving Block Ubin Kecil : Paving block ubin kecil adalah jenis paving block yang memiliki bentuk dan ukuran yang bisa di bilang lebih kecil dibandingkan dengan jenis paving block lainnya
Kebutuhan per meter ukuran: 10,5 cm x 10,5 cm = 88 bh/m2.
Jumlah paving block yang dibutuhkan per meter persegi bervariasi tergantung pada modelnya.
Cara Menghitung Kebutuhan Uskup Paving
1. Tentukan Luas Area yang akan di pasang paving block
Yang harus dilakukan pertama yaitu menghitung luas area dan kebutuhan paving block yang akan dipasang di lingkungan tersebut. Ukur panjang dan lebar area tersebut dengan akurat, lalu kalikan kedua nilai tersebut untuk mendapatkan luas total dalam meter persegi (m²). Jika luas area yang diukur tidak berbentuk kotak atau persegi panjang, Anda perlu membuat sketsa denahnya terlebih dahulu dan membagi area tersebut menjadi beberapa bagian yang sesuai.
Misalnya, jika ada sisi yang miring, ukur alas dan tingginya untuk menghitung luas area segitiga. Setelah semua sisi diukur, jumlahkan luas masing-masing bagian untuk mendapatkan total luas area. Misalnya, jika area berbentuk persegi panjang, gunakan rumus : Luas = Panjang × Lebar
2. Menentukan Pola Pemasangan dan Jenis
Saat memilih jenis paving block, pilihlah bentuk, ukuran, dan warna yang sesuai dengan kebutuhan desain proyek Anda. Setelah itu, tentukan pola pemasangan yang diinginkan. Kombinasi warna atau gabungan dari beberapa jenis paving dapat mempengaruhi jumlah paving block yang dibutuhkan untuk tiap jenisnya. Pastikan untuk memilih dengan teliti agar sesuai dengan keinginan dan fungsi proyek yang di rencanakan.
3. Hitung Jumlah Paving Block yang di Butuhkan
untuk menghitung jumlah yang dibutuhkan bagi luas area paving block dengan luas satu paving block untuk menghasilkan jumlah paving block yang dibutuhkan, caranya adalah
Jumlah Paving Block = Luas Area dibagi Luas Satu Paving Block.
4. Menambahkan Tambahan Cadangan Paving Block
Untuk area dengan bentuk tidak beraturan, disarankan untuk menambahkan perhitungan atau persentase tambahan untuk pemotongan (waste) dan cadangan. Pemotongan diperlukan untuk menyesuaikan paving block yang berada di pinggiran area untuk menyesuaikan bentuk area yang tidak rapi atau tidak teratur di lingkungan pemasangan paving block.
Cadangan paving block ini digunakan untuk mengantisipasi jika terjadi kerusakan atau kehilangan paving block selama proses pemasangan atau instalasi. Biasanya, penambahan sekitar 3-5% dari jumlah paving block yang sudah di perhitungkan sebelumnya sudah cukup.
Sekian artikel pembahasan mengenai cara menghitung kebutuhan uskup paving. Semoga bermanfaat dan dapat dijadikan referensi!
Halo! Saya Alma Bonita biasa dipanggil Alma, seorang siswi dari SMK Telkom Purwokerto dengan jurusan PPLG. Saya
sedang melaksanakan kegiatan PKL di CV Rumah Mesin pada bidang SEO.