Cara membuat pupuk kompos cair sederhana. Pupuk kompos cair merupakan solusi efektif dalam mengurangi dampak negatif pada lingkungan. Dibandingkan dengan pupuk padat, pupuk cair lebih efisien dalam menyediakan nutrisi untuk tanaman.
Dengan memanfaatkan bahan bahan sederhana, seperti bahan organik dari sisa makanan atau sayuran, kita dapat membuat pupuk kompos cair yang ramah lingkungan dan sederhana.
Cara Membuat Pupuk Kompos Cair
Pupuk kompos cair adalah pupuk yang terbuat dari hasil larutan bahan organik yang telah melakukan pembusukan. Saat proses pembuatannya, pupuk cair dibiarkan melakukan fermentasi selama 21 hari lama nya. Berikut ini adalah proses pembuatannya.
Alat dan Bahan
- Bahan organik, seperti sayuran atau sisa makanan.
- Air.
- Wadah .
- Penutup wadah.
- Saringan.
- Larutan EM4.
Proses Pembuatannya
- Siapkan bahan organik yang sudah dikumpulkan, lalu lanjut untuk memotong bahan organik menjadi bagian bagian kecil agar lebih mudah terurai.
- Masukkan bahan organik tersebut ke dalam wadah yang sudah di isi dengan air. Untuk perbandingan air dan bahan organik adalah 1:1
- Selanjutnya, tambahkan larutan EM4, lalu aduk campuran hingga tercampur dengan rata.
- Setelah itu, tutup wadah dengan rapat.
- Simpan wadah di tempat yang terhindar dari sinar matahari selama 2 sampai 3 minggu.
- Aduk campuran 1x sehari, untuk memastikan agar bahan tercampur dengan baik.
- Setelah 2 sampai 3 minggu, lakukan penyaringan pada campuran agar sisa bahan organik yang belum terurai terpisah.
- Pupuk organik cair sudah siap untuk di gunakan.
Tujuan Pembuatan Pupuk Kompos Cair
Pupuk kompos cair mengandung nutrisi yang mudah di serap oleh tanaman. Nutrisi tersebut mampu mendukung dalam proses pertumbuhan tanaman yang lebih sehat.
Menggunakan pupuk kompos cair tidak hanya sebagai nutrisi pada tanaman saja, dengan menggunakan pupuk alami, kita jadi mengurangi ketergantungan akan menggunakan pupuk berbahan kimia.
Selain itu, pupuk kompos cair juga dapat meningkatkan kesehatan pada tanaman dengan memperkuat sistem kekebalannya.
Manfaat Membuat Pupuk Kompos Cair
Pupuk kompos cair memiliki peran yang sangat penting, yaitu membantu dalam pertumbuhan tanaman. Tidak hanya itu saja, pupuk kompos cair juga berpengaruh pada tanaman yang secara langsung dapat meningkatkan kualitas dan hasil panen pada tanaman. Berikut ini adalah manfaat yang diperoleh.
1. Meningkatkan Kesuburan Tanah
Unsur hara yang terdapat pada kandungan bahan organik mampu meningkatkan kesuburan tanah tanpa merusak struktur aslil tanah tersebut.
Unsur hara mikro dan makro pada bahan organik tidak akan menggangu zat kimia pada tanaman, khususnya pada bagian akar. Akar akan tetap berkembang secara maksimal yang sekaligus dapat membuat tanah menjadi lebih gembur.
2. Meningkatkan Imun Tanaman
Selain meningkatkan kesuburan tanah, pupuk kompos juga berperan dalam meningkatkan daya tahan tumbuhan terhadap mikroorganisme pengganggu.
Hal ini karena nutrisi yang ada pada pupuk kompos cair dapat memperkuat sistem kekebalan pada tanaman, sehingga tanaman tahan terhadap serangan virus atau hama yang dapat mengganggu pertmbuhan tanaman.
3. Meningkatkan Hasil Panen
Pupuk kompos cair mampu meningkatkan hasil panen tanaman, di karenakan unsur hara makro yang terkandung pada pupuk cair mampu memberikan nutrisi yang nantinya akan di serap oleh tanaman.
Di samping itu, pupuk cair juga mengandung unsur hara mikro yang mendukung proses fotosintesis dan pembentukan enzim pada tanaman.
Kesimpulan dari Membuat Pupuk Kompos Cair
Membuat pupuk kompos cair di rumah tidak hanya bermanfaat untuk tanaman saja, tetapi juga mendukung untuk membuat lingkungan menjadi lebih bersih dan sehat.
Dengan menggunakan bahan alami, kita bisa menghasilkan pupuk yang dapat mendukung pertumbuhan tanaman. Langkah ini tidak hanya menguntungkan bagi tanaman saja, tetapi juga ramah lingkungan.