Terdapat banyak jenis bawang merah di luar sana. Ada yang berasal dari lokal atau Indonesia maupun dari luar. Walaupun asal-usulnya memang dari luar negeri, tetapi Indonesia memiliki bawang merah yang dikembangkan sendiri. Bawang merah mendiri terdapat berbagai ukuran, yaitu ada yang besar, sedang, hingga kecil. Lantas bagaimana yang dimaksud dengan jenis bawang merah besar?
Seperti namanya, bentuk dan ukuran dari bawang besar ini pastilah besar. Untuk bawang merah besar biasanya tidak terdiri dari gerombol siung melainkan satu keutuhan bawang merah. Untuk contoh dari salah satu jenis bawang merah besar yaitu bawang bombai merah.
Jenis Bawang Merah Besar
Namun pada aslinya sebenarnya ada bawang merah yang bernama bawang merah besar. Bawang merah besar memiliki ukuran yang lebih besar dari bawang merah konvensional. Bentuknya lebih mirip bawang merah biasa daripada bentuk bawang bombai. Untuk bawang merah besar biasanya dipanen atau dibudidayakan di Batu, Jawa Timur. Fungsi bawang merah besar masih sama yaitu sebagai bumbu yang menambah cita rasa pada masakan atau menjadi olahan tertentu seperti bawang goreng dan olahan lainnya.
Namun selain bawang merah besar tersebut, ada beberapa bawang merah yang bisa dikategorikan dengan jenis bawang merah besar.
1. Bawang Bombai Merah
Bawang bombai merah sendiri sebenarnya juga termasuk salah satu jenis bawang merah. Dengan ukurannya yang besar jadi bisa termasuk jenis bawang merah besar. Bawang bombai merah sendiri pada dagingnya memiliki lapisan yang tebal dan padat. Warna dari bawang bombai hampir sangat mirip dengan bawang merah pada aslinya, baik dari sisi kulit atau luar dan sisi dalam atau daging.
Bawang bombai merah sering digunakan masakan sejenis kari. Ada juga yang menggunakan bawang bombai merah sebagai penambah atau pendamping makanan. Di Indonesia sendiri lebih sering menggunakan bawang bombai putih daripada bawang bombai merah karena lebih cocok dengan masakan Indonesia.
2. Bawang Merah Lansuna
Bawang merah lansuna pada awalnya sebelum masuk ke Indonesia adalah berasal dari introduksi Filipina. Bentuk dari bawang merah lansuna adalah bulat dan tidak merupakan gerombol siung. Ukuran dari bawang merah lansuna adalah bertinggi sekitar 2,4-3,5 cm dengan diameter 2,0-3,8 cm. Bobot dari bawang merah lansuna mulai dari 3,25 gram dan yang paling berat bisa sekitar 15,14 gram.
Untuk para petani ada beberapa alasan untuk memilih jenis ini untuk ditanam. Produksi bawang merah lansuna kira-kira sekitar 14,2- 18,7 ton/ha yang di mana produksinya cukup tinggi. Untuk menanam bawang merah lansuna tidak perlu khawatir jika cuaca sedang hujan karena bawang merah lansuna mampu bertahan terhadap musim hujan dengan susut bobot yang rendah. Daya simpan dari bawang lansuna sekitar 3-4 bulan yang di mana cukup lama agar sampai ke pasar atau tangan konsumen.
Jadi itulah beberapa jenis bawang merah besar yang mungkin perlu untuk diketahui. Sebenarnya ada beberapa bawang merah yang berukuran sedang yang bisa jadi pertimbangan jika ingin membeli atau menanam bawang merah besar. Bawang merah Super Philip merupakan salah satu varietas bawang merah yang berukuran sedang namun produksi bisa cukup tinggi yaitu mencapai 17,6 ton/ha.
Bahkan bawang merah sembrani juga bisa dikategorikan bawang merah besar walaupun mungkin ukurannya masih sedang. Seperti bawang merah besar lainnya yaitu tidak terdiri dari gerombolan siung melainkan satu keutuhan yang utuh. Ukurannya bisa besar atau sedang karena varietas ini adalah hasil silang dari bawang merah Thailand dan bawang bombai.
